HMJ Akuntansi – Panitia Accounting Fair 2023 kembali melanjutkan pelaksanaan Kompetisi Akuntansi (Kompak) yakni babak semifinal dan final tingkat SMA/MA. Kegiatan tersebut diikuti oleh enam (6) tim dari babak penyisihan sebelumnya yakni tim SPECLA (SMA Katolik Cendrawasih), tim FANTASTIC THREE (SMA Zion Makassar), tim PETERNAK UANG (SMA Zion Makassar), tim AMOENISI (SMA Islam Athirah Bone), tim CROWS (SMA Katolik Cendrawasih), dan tim BERLIN (SMAN 2 Pangkep), dilaksanakan di Ruangan 403 FEBI UIN Alauddin Makassar. Jum’at, (20/10/2023).
Pada akhir kegiatan, tim SPECLA (SMA Katolik Cendrawasih) berhasil meraih juara I, tim FANTASTIC THREE (SMA Zion Makassar) meraih juara II, dan tim AMOENISI (SMA Athirah Bone) meraih juara III.
Abel Ambalinggi, salah satu peserta dari tim Specla mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana dan berharap bahwa kegiatan ini terus berlanjut.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada panitia Acc Fair karena telah mengadakan Kompetisi Akuntansi ini. Ini kali pertama saya mengikuti perlombaan akuntansi, dan saya merasa kegiatan ini sangat bagus karena memberikan peluang kepada kami untuk mengasah kemampuan di bidang akuntansi. Tapi sayangnya, saya sudah tidak bisa ikut berpartisipasi lagi karena sudah kelas XII. Maka dari itu, saya berharap kegiatan Kompak ini terus ada pada tahun-tahun berikutnya, agar yang lain bisa merasakan hal yang sama dan adik kelas saya bisa mempertahankan juara ini (juara I tingkat SMA),” ucapnya.
Sejalan dengan hal itu, Edlyn Kwandov, peserta dari tim Fantastic Three mengatakan bahwa Kompak kali ini memberikan pengalaman yang luar biasa dalam mengasah kemampuan.
“Kompetisi Akuntansi ini sangat luar biasa karena hal ini mengasah kemampuan siswa-siswi SMA/MA/SMK. Hal ini membuat kami lebih bersemangat untuk belajar dan memperdalam ilmu akuntansi, khususnya terkait perusahaan bidang jasa dan dagang,” katanya.
Sebagai penutup, Muhammad Nasri Katman selaku Dewan Juri Kompak berpesan kepada peserta agar tidak berhenti belajar dan terus meningkatkan kemampuannya.
“Saya yakin bahwa akuntansi adalah ilmu yang tidak akan pernah habis dimakan zaman karena selama masih ada keuangan, akuntansi akan tetap ada. Maka dari itu, saya berpesan anak-anakku (siswa-siswi) jangan berhenti belajar dan terus tingkatkan kemampuannya di bidang akuntansi,” tutupnya.
Penulis : Wanda Amanda
Editor : Nafsiyatul Mutmainnah
